Setneg: 38 Atlet Era Jokowi, 19 Atlet Era Prabowo
outfit – Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) memaparkan data mengenai jumlah atlet yang mendapatkan penghargaan dan perhatian negara pada dua periode pemerintahan terakhir. Berdasarkan catatan resmi, sebanyak 38 atlet lahir dan berkembang di era Presiden Joko Widodo (Jokowi), sementara 19 atlet muncul pada masa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga tercatat berperan dalam mendukung perkembangan olahraga. Data ini memperlihatkan kesinambungan perhatian negara terhadap pembinaan atlet nasional.
- Data Atlet yang Disampaikan Setneg
Setneg merinci bahwa 38 atlet berprestasi muncul pada periode Jokowi, mencerminkan hasil pembinaan yang dilakukan secara intensif melalui program pemerintah, federasi, hingga dukungan swasta. Sementara itu, pada periode kepemimpinan Prabowo di ranah pertahanan yang ikut bersinggungan dengan program olahraga bela negara, tercatat 19 atlet berprestasi ikut mencuat. Angka ini menunjukkan bagaimana lintas sektor berkontribusi dalam memajukan dunia olahraga di Indonesia. - Konteks Penghargaan dan Dukungan Negara
Penghargaan kepada atlet tidak hanya berupa bonus finansial, tetapi juga perhatian terhadap masa depan mereka, termasuk peluang pendidikan, pekerjaan, dan jaminan sosial. Setneg menegaskan bahwa negara berkewajiban memberikan dukungan penuh bagi mereka yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Data jumlah atlet ini digunakan sebagai bagian dari laporan kinerja, sekaligus bentuk akuntabilitas pemerintah dalam memberikan penghargaan yang layak. - Peran Jokowi dalam Pembinaan Atlet
Era Presiden Jokowi dikenal sebagai masa di mana perhatian terhadap olahraga semakin meningkat. Selain penyelenggaraan Asian Games 2018 yang sukses, berbagai cabang olahraga juga mengalami perkembangan pesat dengan munculnya atlet-atlet muda berbakat. Pemerintah pusat menyalurkan anggaran lebih besar untuk pembinaan, termasuk melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang turut mendanai beasiswa olahraga. Hasilnya terlihat dari jumlah 38 atlet yang mendapat perhatian khusus. - Kontribusi Prabowo di Ranah Pertahanan dan Olahraga
Meski fokus utama sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto juga tercatat mendorong program-program olahraga yang berkaitan dengan kedisiplinan dan bela negara. Dalam kerangka itu, lahirlah 19 atlet yang memperoleh dukungan pembinaan dan kemudian diakui Setneg sebagai bagian dari generasi berprestasi. Peran Prabowo menegaskan bahwa pembinaan atlet tidak hanya berada di ranah Kemenpora, melainkan bisa bersinergi dengan sektor lain. Hal ini memperluas definisi dukungan negara bagi dunia olahraga. - Makna Data bagi Masa Depan Olahraga Indonesia
Pengungkapan data oleh Setneg menegaskan bahwa perhatian negara terhadap atlet berlangsung lintas periode dan lintas kementerian. Baik pada masa Jokowi maupun saat Prabowo menjalankan perannya, komitmen untuk mendukung atlet tetap menjadi prioritas. Ke depan, tantangan terbesar adalah memastikan kesinambungan pembinaan, tidak berhenti pada periode tertentu saja. Dengan sistem yang konsisten, jumlah atlet berprestasi bisa terus bertambah dan membawa Indonesia lebih disegani di arena internasional.
Data 38 atlet di era Jokowi dan 19 atlet di era Prabowo menjadi catatan penting dalam sejarah olahraga Indonesia. Angka tersebut bukan sekadar statistik, melainkan bukti nyata bahwa pembangunan olahraga adalah kerja bersama yang memerlukan dukungan lintas sektor. Dengan konsistensi dan sinergi, masa depan olahraga nasional diyakini akan semakin cerah dan melahirkan lebih banyak pahlawan olahraga di masa depan.
